Belajar Fungsi di Python: Panduan Lengkap untuk Pemula

By Published On: 6 June 2025Categories: Tutorial Python Pemula

Fungsi adalah salah satu konsep paling penting dalam pemrograman, termasuk Python. Bayangkan fungsi seperti kotak ajaib yang menerima input, melakukan sesuatu, dan menghasilkan output. Dengan fungsi, kode kamu jadi lebih terstruktur, mudah dibaca, dan bisa dipakai berulang-ulang! Artikel ini akan membimbing kamu dari nol sampai bisa membuat dan menggunakan fungsi di Python dengan lancar.

Apa Itu Fungsi?

Secara sederhana, fungsi adalah blok kode yang dirancang untuk melakukan tugas spesifik. Fungsi membantu memecah program yang kompleks menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan mudah dikelola. Ini membuat kode kamu lebih rapi, mudah dipahami oleh orang lain (atau dirimu sendiri di masa depan!), dan gampang untuk diperbaiki kalau ada masalah.

Dalam Python, fungsi didefinisikan menggunakan kata kunci def.

Cara Membuat Fungsi (Definisi Fungsi)

Untuk membuat fungsi, ikuti format ini:

def nama_fungsi(parameter1, parameter2, ...):
    # Blok kode yang akan dieksekusi
    return nilai_kembalian

Mari kita bedah satu per satu:

  • def: Ini adalah kata kunci yang memberitahu Python bahwa kamu akan membuat fungsi baru.
  • nama_fungsi: Ini adalah nama fungsi yang kamu pilih. Sebaiknya pilih nama yang deskriptif, sehingga orang lain (atau dirimu sendiri) bisa langsung tahu apa fungsi ini lakukan. Contoh: hitung_luas_persegi, sapa_pengguna, dll.
  • parameter1, parameter2, ...: Ini adalah input yang diterima oleh fungsi. Parameter bersifat opsional, artinya fungsi bisa saja tidak menerima input apa pun.
  • # Blok kode: Ini adalah kode yang akan dijalankan ketika fungsi dipanggil. Di sinilah logika utama fungsi berada.
  • return nilai_kembalian: Ini adalah nilai yang akan dikembalikan oleh fungsi setelah selesai dijalankan. Pernyataan return juga bersifat opsional. Jika tidak ada pernyataan return, fungsi akan mengembalikan nilai None.

Cara Memanggil Fungsi

Setelah membuat fungsi, kamu bisa menggunakannya dengan cara memanggilnya:

nama_fungsi(argumen1, argumen2, ...)
  • nama_fungsi: Nama fungsi yang ingin kamu panggil.
  • argumen1, argumen2, ...: Nilai-nilai input yang kamu berikan ke fungsi. Jumlah dan tipe argumen harus sesuai dengan parameter yang didefinisikan dalam definisi fungsi.

Parameter vs. Argumen: Apa Bedanya?

Ini seringkali membingungkan, jadi mari kita luruskan:

  • Parameter: Variabel yang didefinisikan di dalam definisi fungsi. Mereka berfungsi sebagai “tempat penampungan” untuk nilai yang akan diberikan saat fungsi dipanggil.
  • Argumen: Nilai sebenarnya yang kamu berikan ke fungsi saat fungsi dipanggil. Argumen “mengisi” parameter.

Jenis-Jenis Argumen dalam Python

Python memiliki beberapa jenis argumen yang bisa kamu gunakan:

  • Argumen Posisi (Positional Arguments): Argumen diberikan berdasarkan urutan parameter yang didefinisikan. Contoh: def bagi(angka1, angka2): return angka1 / angka2. bagi(10, 2) akan menempatkan 10 di angka1 dan 2 di angka2.
  • Argumen Kata Kunci (Keyword Arguments): Argumen diberikan dengan menyebutkan nama parameter. Ini membuat kode lebih mudah dibaca dan memungkinkan kamu memberikan argumen dalam urutan yang berbeda dari urutan parameter. Contoh: bagi(angka2=2, angka1=10).
  • Argumen Default (Default Arguments): Parameter memiliki nilai default jika argumen tidak diberikan saat fungsi dipanggil. Contoh: def sapa(nama="Pengunjung"): print(f"Halo, {nama}!"). sapa() akan mencetak “Halo, Pengunjung!”.

Nilai Kembalian (Return Value)

Seperti yang sudah disebutkan, fungsi dapat mengembalikan nilai menggunakan kata kunci return. Nilai kembalian ini bisa berupa apa saja: angka, string, list, dictionary, bahkan objek yang lebih kompleks. Jika fungsi tidak memiliki pernyataan return, fungsi akan mengembalikan None.

Contoh Fungsi Sederhana: Penjumlahan

def tambah(a, b):
    hasil = a + b
    return hasil

# Memanggil fungsi
sum = tambah(5, 3)
print(sum)  # Output: 8

Dalam contoh ini:

  • tambah adalah nama fungsi.
  • a dan b adalah parameter.
  • 5 dan 3 adalah argumen saat fungsi dipanggil.
  • hasil adalah variabel lokal yang menyimpan hasil penjumlahan.
  • return hasil mengembalikan nilai hasil penjumlahan.

Contoh Lainnya: Argumen Default dan Kata Kunci

def sapa(nama, pesan="Halo"):
    print(f"{pesan}, {nama}!")

sapa("Budi")  # Output: Halo, Budi!
sapa("Siti", "Selamat pagi")  # Output: Selamat pagi, Siti!

def deskripsi_diri(nama, umur):
    print(f"Nama saya {nama}, umur saya {umur} tahun.")

deskripsi_diri(umur=30, nama="Andi")  # Output: Nama saya Andi, umur saya 30 tahun.

Scope Variabel: Lokal vs. Global

  • Scope Lokal: Variabel yang didefinisikan di dalam fungsi hanya dapat diakses di dalam fungsi tersebut. Mereka tidak “terlihat” dari luar fungsi.
  • Scope Global: Variabel yang didefinisikan di luar fungsi dapat diakses di seluruh program, termasuk di dalam fungsi.

Penting untuk memahami perbedaan ini agar tidak terjadi kesalahan yang membingungkan. Sebaiknya hindari penggunaan variabel global di dalam fungsi kecuali benar-benar diperlukan.

Fungsi Lambda (Anonymous)

Fungsi lambda adalah fungsi kecil dan sederhana yang dapat didefinisikan dalam satu baris kode. Mereka sering digunakan untuk operasi yang singkat dan sederhana.

lambda argumen: ekspresi

Contoh:

kali_dua = lambda x: x * 2
print(kali_dua(5))  # Output: 10

Fungsi lambda sangat berguna saat kamu membutuhkan fungsi sederhana untuk digunakan sebagai argumen ke fungsi lain (misalnya, fungsi map, filter, atau sort).

Mengapa Fungsi Itu Penting?

  • Modularitas: Memecah program menjadi bagian-bagian kecil yang independen, sehingga lebih mudah dikelola.
  • Reusabilitas: Menggunakan kembali kode yang sama di beberapa tempat, menghemat waktu dan usaha.
  • Keterbacaan: Membuat kode lebih mudah dibaca dan dipahami, baik oleh diri sendiri maupun orang lain.
  • Pemeliharaan: Memudahkan pemeliharaan dan perbaikan kode, karena perubahan pada satu fungsi tidak akan memengaruhi bagian program yang lain (kecuali jika fungsi tersebut dipanggil di bagian lain).

Latihan

Yuk, coba latihan berikut untuk menguji pemahamanmu!

  1. Buatlah sebuah fungsi untuk menghitung luas lingkaran.
    def luas_lingkaran(jari_jari):
    return 3.14 * jari_jari * jari_jari
  2. Apa keyword yang digunakan untuk mendefinisikan fungsi di Python?

    Jawaban: def

  3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan parameter dan argumen dalam fungsi.

    Jawaban: Parameter adalah variabel dalam definisi fungsi yang menerima nilai. Argumen adalah nilai yang diberikan saat fungsi dipanggil.

Kesimpulan

Fungsi adalah fondasi penting dalam pemrograman Python. Dengan memahami cara membuat dan menggunakan fungsi, kamu akan dapat menulis kode yang lebih terstruktur, efisien, dan mudah dipelihara. Teruslah berlatih dan bereksperimen, dan kamu akan semakin mahir dalam menggunakan fungsi!

Lanjut ke: Mengenal List dan Tuple di Python

  1. […] Lanjut ke: Belajar Fungsi di Python […]

Table of Contents